5 tahun saya tinggal di Bandung (hampir 4 tahun numpang di rumah dinas mertua di kota dan sekarang di rumah sendiri, di Bandung Coret :p) membuat saya sering memperhatikan kondisi jalan dan arsitektur di Bandung. Memang sih yang saya liat kebanyakan ya itu-itu aja yaitu rute berangkat-pulang kerja dan beberapa – puluh – kali jalan menuju mall atau tempat makan yang ngehits se-Kota Bandung :D. Dari situ saya memperhatikan bahwa Bandung punya komunitas Mural yang cukup aktif bergerak. Abaikan dulu tentang ijin atau nggaknya mereka pada pemilik dinding yang mereka coret-coret, karena saya nggak tau.
Apa itu Mural?
Kata Wikipedia, Mural adalah cara menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau permukaan luas yang bersifat permanen lainnya. Berbeda dengan grafiti yang lebih menekankan hanya pada isi tulisan dan kebanyakan dibuat dengan cat semprot maka mural tidak demikian, mural lebih bebas dan dapat menggunakan media cat tembok atau cat kayu bahkan cat atau pewarna apapun juga seperti kapur tulis atau alat lain yang dapat menghasilkan gambar.
Komunitas Mural Di Kota Bandung
Hal unik dari komunitas Mural di Bandung ini adalah mereka sering kali mengganti mural yang mereka buat di dinding tertentu dengan mural lainnya pada periode tertentu – yang hanya mereka yang tau kapan. Beberapa kali saya melihat mural yang dilukis dengan sangat cantik, konsepnya bagus dan dengan ukuran yang sangat besar.
Tapi sayang saya cuman melihatnya tanpa mengabadikannya dengan kamera. Lalu mural itu hilang dan diganti dengan mural yang lain. Huhu.. sayang banget. Makanya sekarang saya jadi termotivasi untuk mengabadikan mural-mural di Kota Bandung. Dan mungkin saja di kota atau negara lain.
Mural Woman Portraits
Nah di postingan pertama saya tentang mural hunting ini adalah mural yang saya namakan “Woman Portraits (well, mural creatornya gak ngasih judul apa sih di karyanya, jadi saya kasih nama sendiri, fufu). Hingga kurang lebih 3 bulan ini, mural itu masih bertahan dan belum diganti dengan mural yang lain.
Mural ini saya temukan di Jalan Stasiun Timur, Kota Bandung. Jalan Stasiun Timur ini berhadapan dengan Jalan Kebon Jukut yang dipisahkan dengan rel kereta api yang akan masuk atau keluar dari Stasiun Kota Bandung.
Saya sendiri merasa langsung tertawan dengan keindahan mural yang dibuat. Menurut saya yang cuman bisa nggambar 2 gunung dengan matahari terbit di tengah-tengahnya, mural di dinding ini sangat menawan karena menggambarkan wajah seorang perempuan dalam berbagai sisi dan ekspresi. She is just so beautiful and adorable.
Liat sendiri aja lah ya gimana muralnya… :D
penampakan mural dari jauh |
p.s.semua foto diambil pake kamera HP
p.s.s. ternyata yang di mural ini artis Korea yang namanya Taeyeon *yaelah… :))
p.s.s.s. sampai tahun 2017 mural ini masih ada
Posting Komentar
Posting Komentar