Tips Backpackeran Tanpa Menyetrika Baju - Traveling With Husband

Kali ini saya mau sharing tips backpackeran tanpa menyetrika baju untuk muslimah. Semua tips berdasarkan pengalaman pribadi saya saat backpackeran baik di dalam Indonesia maupun di luar Indonesia.

Problem Para Muslimah Saat Backpackeran

Sebagai muslimah yang berpakaian syar'i, pakaian yang harus saya bawa untuk menutup aurat sangat banyak:

1. Hijab dan innernya
2. Baju atasan dan bawahan
3. Underwears
4. Manset tangan
5. Legging
6. Kaos kaki

Dari semua perlengkapan yang saya bawa, problem terbesar buat saya pribadi adalah menjaga agar baju serta hijab tetap rapi dan tak kusut.

Hijab yang kusut akan sulit dirapikan saat dipakai. Dan percaya atau tidak, hijab yang tak rapi akan membuat mood saya jadi buruk sehingga membuat saya tidak menikmati perjalanan, hehe.

Memang agak ekstrim ya? Tapi begitulah yang selalu saya alami.

4 Tips Agar Tak Perlu Repot Menyetrika Baju Saat Traveling

1. Pilih Baju Yang Tak Mudah Kusut

Ini adalah tips paling mudah dilakukan, hehe. Dari semua baju yaitu tunik, kemeja, atau dress yang ada di lemari, saya selalu memilih baju yang tidak mudah kusut meski digulung berjam-jam dan disimpan di dalam ransel.

Outfit lain yang saya pilih adalah kaos dan outer. Menurut saya, kaos dan outer juga termasuk pakaian yang tidak mudah kusut. Saya juga sering mengenakan outer dengan tanktop sebagai inner agar ada variasi pakaian saya lebih banyak (padahal stok baju yang dibawa sangat sedikit).

2. Pilih Hijab Segiempat dan Instan Yang Simple

Hijab segiempat yang saya pilih adalah yang berbahan voal zaf. Kain hijab ini tidak transparan dan memiliki tekstur zigzag yang dapat dilihat dengan jelas dari dekat. Hijab ini juga sangat mudah dibentuk tegap di dahi, mudah kering saat dicuci, dan tentu saja ironless!

Saat traveling, saya benar-benar cukup mencucinya di malam hari dan menjemurnya di kamar mandi hotel/penginapan yang sudah saya book. Besok paginya hijab sudah kering dan bisa langsung dipakai begitu saja.

Hijab yang tidak boleh tertinggal saat saya traveling adalah hijab instan dengan bahan cerutty baby doll. Bahan hijab ini sangat ringan dan jatuh sehingga dapat membentuk layer sempurna saat dipakai. Selain itu, bahan ini pun sangat mudah kering saat dicuci dan tidak perlu disetrika ketika akan dipakai.

Hijab dari bahan voal zaf dan hijab instan dengan cerutty baby doll ini membuat perjalanan saya sangat mudah karena saat hijab berbau keringat, saya bisa langsung mencucinya dan siap dipakai esok hari.

Lalu bagaimana dengan rok atau bawahan?

3. Rok Panjang Anti Kusut

Alhamdulillah, semua rok yang saya punya termasuk rok anti kusut. Langsung saya share aja bahan rok favorit saya adalah

1. katun toyobo. Bahan ini bersifat glossy, adem, dan ringan. Selain itu rok dari toyobo sangat nyaman dan tidak terawang saat dipakai.
2. Interlock. Bahan ini adalah kaos melar yang tebal dan lentur. Rok berbahan interlock bisa langsung dipakai setelah kering dicuci. Saat digulung atau dilipat pun, rok tidak terlalu kusut untuk dipakai menikmati perjalanan.
3. Rok plisket/pleated skirt juga merupakan rok andalan karena tidak akan kusut meski disimpan berhari-hari di dalam ransel.

4. Packing Dengan Menggulung

Gulung semua baju, hijab, dan rok agar dapat menghemat tempat saat dimasukkan ke dalam ransel.

Itu adalah sedikit tips dari saya agar kita tidak perlu repot membawa setrika (yang sangat merepotkan) saat traveling. And everything works perfectly for me!

Saat backpackeran, memiliki foto indah dan instagramable sering kali jadi tujuan utama. Namun jangan lupa dengan hakikat perjalanan yaitu mengagumi kebesaran Pencipta dan menikmati quality time bersama pasangan atau teman perjalanan.

Your travel mate,

Susie Ncuss